
Anggota DPR RI milenial PAN, Slamet Ariyadi.
Amanat.news – Anggota Komisi I DPR RI, Slamet Ariyadi, meminta semua elemen kementerian dan lembaga negara mendukung dan mengawal misi asta cita pemerintahan Prabowo – Gibran. Dirinya berharap semua elemen tersebut dapat meningkatkan kemampuan dan sumber dayanya.
“Diharapkan memperkuat ideologi dan pertahanan negara, baik di daratan, laut, udara, serta pertahanan bidang cyber/teknologi,” kata Slamet saat Rapat Kerja Komisi I DPR RI bersama beberapa lembaga di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025).
Lembaga-lembaga tersebut adalah Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Badan Keamanan Laut (Bakamla), serta Sekretaris Jendral Dewan Ketahanan Nasional (Setjen Wantannas).
Slamet menegaskan, posisi Lemhanas, BSSN, dan Bakamla, serta Setjen Wantannas dapat melakukan kordinasi secara efektif dengan instansi kementerian terkait. Hal ini berkaitan dengan peran, tugas dan fungsinya.
Legislator yang juga menjabat Ketua DPD PAN Sampang itu meminta Gubernur Lemhanas berkoordinasi untuk merevitalisasi dan mengaktualisasi pembelajaran dan pemahaman ideologi Pancasila. Terutama untuk penguatan pembentukan karakter siswa sejak dini.
“Pendidikan dan pemahaman ideologi Pancasila penting dan final. Sangat penting untuk bekal generasi muda sebagai pemimpin harapan di masa depan,” kata lulusan Universitas Trunojoyo itu.
Slamet juga berharap kepada BSSN tetap survive meskipun efisiensi anggaran harus dilakukan. Sehingga tetap mampu mengembangkan sumber daya dan kemampuannya dalam menjaga ketahanan cyber.
“Saya meminta BSSN melakukan kordinasi dengan kementerian dan pihak terkait untuk mengatasi ancaman cyber. Seperti situs judi online dan pornografi,” ujar politisi muda yang juga menjabat Sekjen BM PAN itu.
Sementara untuk Bakamla, Slamet meminta menganalisa RUU Keamanan Laut yang saat ini dalam pembahasan. Berupa strengths, weaknesses, opportunities, dan threats (SWOT), bukan hanya dalam konteks penganggaran saja. HK