Amanat.news – Anggota Fraksi PAN DPRD Jawa Timur, Mochammad Aziz, menegaskan, jangan mempertanyakan lagi Pancasila sebagai ideologi. Membahas Pancasila seharusnya tentang pengayaan literasi untuk semakin memperkokoh ideologi Pancasila itu sendiri.
Mochammad Aziz mengatakan itu dalam acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan ‘Literasi dalam Nilai-Nilai Pancasila’, Minggu (13/2/2022). Acara diikuti puluhan peserta dan diadakan di Aula PKPRI Bangkalan.
“Yang perlu diperkuat adalah literasi kita tentang nilai-nilai, wawasan kebangsaan kita, untuk memperkuat internalisasi Pancasila. Bukan mempertanyakan tentang ideologi Pancasilanya,” kata Aziz.
Menurut Aziz, Pancasila adalah sesuatu yang sudah final. Pancasila sejak lama dirumuskan serta dideklarasikan oleh para founding father. Maka diskusi-diskusi yang mempermasalahkan Pancasila sebagai ideologi adalah sesuatu yang tidak diperlukan.
“Jangan muncul pertanyaan-pertanyaan pembahasan-pembahasan Pancasila sebagai ideologi, tapi terapkan nilai-nilai Pancasila itu dalam kehidupan kita,” ujar anggota Komisi A DPRD Jatim tersebut.
Alumnus pascasarjana Universitas Gajah Mada (UGM) itu juga menyoroti benturan-benturan identitas yang terjadi di masyarakat, terutama yang berbau agama.
“Jangan mudah terpengaruh dengan upaya-upaya pecah belah seperti itu,” tegas Azis.
Aziz menjelaskan, gesekan politik identitas yang terjadi belakangan harus direduksi. Sebab tidak mencerminkan pengamalan nilai-nilai luhur Pancasila.
“Nilai-nilai Pancasila harus diterapkan dalam kehidupan setiap warga negara, sehingga benturan identitas tidak akan terjadi,” pungkasnya. HK.