Amanat.news – Sutik. Demikian Sekretaris DPD PAN Kota Probolinggo ini biasa dipanggil. Nama lengkapnya Sutik Suteja. Ia adalah salah satu kader Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) yang berhasil ‘naik jenjang’ menjadi pengurus partai.
Sutik memulai kiprah di organisasi politik dari BM PAN Jawa Timur. Ia mengaku, organisasi sayap PAN ini telah memberikan segudang pengalaman sangat berharga baginya.
“Saya ini mulanya begini semuanya dari BM PAN! Jadi mottonya tak hanya Perkasa, tapi berdaya!” kata Sutik.
Menurut Sutik, tak berlebihan bila BM PAN sering disebut sebagai ‘kawah candradimuka’ bagi Partai Amanat Nasional. Banyak politisi PAN yang memulai pengalaman berorganisasi dan meniti karir politiknya dari wadah anak muda ini.
Di tingkat nasional ada dua legislator F-PAN DPR RI, Yandri Susanto dan Ahmad Yohan. Bahkan nama terakhir masih menjabat sebagai Ketua Umum BM PAN. Kemudian mantan Ketum BM PAN, Ahmad Rizki Sadig, yang saat ini juga menjadi anggota DPR RI sekaligus menahkodai DPW PAN Jawa Timur.
“Kalau di Jawa Timur, selain Ketum Rizki, ada Mas Anna Lutfi, Mas Basuki Babussalam, Mas Agus Maimun, juga Mas Iluth (Zainul Lutfi, red) yang pernah menjadi dewan di DPRD Sidoarjo dan DPRD Jatim, dan lain-lain,” papar Sutik.
Sutik pertama kali bergabung dengan BM PAN kurang lebih 16 tahun lalu. Meski sempat sekitar lima tahun vakum, pahit getir dan manisnya berorganisasi sudah sering ia alami. Satu yang benar-benar membuatnya terkesan adalah nilai-nilai persaudaraan di BM PAN.
Sutik menceritakan, ia pernah mendapat tugas organisasi yang mengharuskannya datang ke Surabaya. Padahal ia hanya punya uang mepet, sekadar cukup untuk ongkos naik bus sekali jalan. Beruntung pulangnya dibantu oleh teman-teman BM PAN.
“Nilai-nilai persaudaraan itu lebih tinggi dari sekadar urusan politik. Dan itu juga yang menjadi salah satu prinsip saya sampai sekarang,” ujarnya.
Saat ini, segudang pengalaman kaderisasi dan konsolidasi organisasi yang ia peroleh dari BM PAN, menjadi modalnya memimpin PAN Kota Probolinggo. Ia optimis organisasi yang dipimpinnya meraih hasil optimal dalam Pemilu 2024.
“Kami, PAN Kota Probolinggo menargetkan untuk setidak-tidaknya mendapat tiga kursi di DPRD kota,” imbuh Sutik.
Bersama Ketua DPD PAN Kota Probolinggo, Roy Arman, dan pengurus lain, ia mulai melakukan penataan barisan sedini mungkin. Menurutnya, persiapan pemenangan 2024 harus dimulai dari sekarang. Sejalan dengan visi misi dan program DPW PAN Jatim.
Mulai rekruitmen bakal calon anggota legislatif (bacaleg) potensial hingga rekruitmen saksi. Juga mengadakan sillaturahmi ke para tokoh masyarakat. Sutik menuturkan, kerja-kerja konsolidasi organisasi tak lepas dari peran aktif para kader di setiap tingkatan, mulai dari DPD, DPC, hingga DPRt.
Kemajuan konsolidasi organisasi PAN Kota Probolinggo di bawah kepemimpinan Roy Arman dan Sutik Suteja, tak luput dari perhatian DPW PAN Jatim. Saat Rapat Konsolidasi dan Koordinasi Pemenangan Pemilu 2024, 19 Januari lalu, PAN Kota Probolinggo dianugerahi Jatim Basis PAN Award.
PAN Kota Probolinggo menjadi terbaik ketiga dalam kategori ‘Tertib Konsolidasi Organisasi’. Mendampingi DPD PAN Kabupaten Blitar dan DPD PAN Kota Kediri yang menjadi terbaik pertama dan kedua.
Saat ini Sutik berharap para generasi milennial yang bergabung dalam BM PAN bisa menjadi tokoh besar di kemudian hari. Baginya tidak ada yang tidak mungkin selama terus berikhtiar, legowo, dan Sang Khalik berkehendak.
Dia berpendapat, motto BM PAN Perkasa harus seirama dengan kondisi sosial masyarakat. Kader BM PAN harus menjadi yang terdepan, menjadi harapan, dan berdaya bagi masyarakat di sekitarnya.
“Spirit seperti ini harus menjadi warisan yang harus ditularkan terus menerus dari generasi ke generasi,” pungkas Sutik. #
Penulis : Fandy Ragil Prabowo
Editor : Heru Krisdianto