Amanat – Lewat tagline Jatim Basis PAN, DPW PAN Jatim ingin menegaskan komitmen untuk berperan dan berkontribusi secara cerdas dengan bekerja keras di tengah sosio kultur masyarakat Jawa Timur.
“PAN Jatim berikhtiar sekuatnya untuk turut membantu Pemerintahan Gubernur Jawa Timur dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya sebagai dampak pandemi covid-19 yang berjalan setahun belakangan. Jadi bukan hanya urusan elektoral semata,” tandas Ketua DPW PAN Jatim, A. Rizki Sadig.
Jadi, lanjut Rizki, PAN Jatim tak hanya melakukan konsolidasi yang format dan bentuknya konvensional untuk mengembangkan basis suara semata melainkan juga berupaya menyebarkan ide-ide kreatif yang bisa turut membantu meringankan beban masyarakat secara langsung.
Statemen tersebut dikemukan oleh Rizki Sadig saat membuka webinar bertajuk ‘Menjadikan Jatim Basis PAN Pemicu Tumbuhnya Ekonomi Regional Jawa Timur dan Nasional’, yang diselenggarakan oleh Dewan Pakar dan Badan Litbang DPW PAN Jawa Timur pada Sabtu (27/3).
Ada 4 orang narasumber yang memaparkankan kajian dan pandangannya terkait penegasan komitmen PAN Jatim yang didiskusikan dalam werbinar tersebut.
Drajad H Wibowo, Ketua Dewan Pakar DPP PAN berharap bahwa Fraksi PAN DPRD Provinsi Jawa Timur bisa turut mendorong Pemprov Jatim untuk mengintegrasikan penanganan covid-19 dengan penanganan ekonomi masyarakat.
“Kita dorong untuk membuat kebijakan-kebijakan afirmatif yang membuat penanganan covid-19 dan pengananan ekonomi juga bisa berjalan beriringan secara maksimal,” ungkap Drajad.
Prof. Badri Munir Sukoco, S.E., MBA., Ph.D, Direktur Sekolah Pasca Sarjana Uniar, yang juga menjadi narasumber di webinar tersebut menawarkan strategi untuk bisa keluar dari middle income trap dengan mendorong kader PAN di Jawa Timur untuk turut memacu indurti kreatif.
Narasumber lainnya, Dr. M. Nafik Hadi Ryandono, SE.,M.Si, Dosen Pasca Sarjana Ekonomi Unair menyampaikan tentang perlunya menggeser paradigma ekonomi dari dari pertumbuhan menjadi peningkatan kesejahteraan.
“Lebih baik ekonomi tidak tumbuh, misalnya karena pandemi, tetapi rakyat sejahtera. Daripada ekonomi tumbuh, rakyat tetap miskin dan yang sejahtera hanya segelintir saja,” tandasnya.
Sedangkan Prof. Zainuddin Mailiki, M.Si, anggota FPAN DPR RI, mengingatkan agar PAN Jatim turut serta memperhatikan para pendidik dalam menjamin penyediaan SDM yang bermutu.
“PAN Jatim harus bisa membantu UMKM bisa keluar dari dampak Covid-19, bahkan kalau bisa naik kelas menjadi pelaku pasar yang mengendalikan ekonomi rakyat,” paparnya. CW