Amanat.news – Hasil survei terbaru Lembaga Survei Strategic and Political Insight Network (SPIN) menobatkan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) sebagai Menko Kabinet Merah Putih dengan kinerja terbaik. Ketua DPW PAN Jawa Timur, Ahmad Rizki Sadig, memberikan apresiasi atas capaian tersebut.
“Alhamdulillah, dalam menerjemahkan program-program dan target prioritas pemerintahan Presiden Prabowo – Gibran selama satu tahun ini, kita bisa melihat secara nyata berbagai pencapaian yang dihasilkan di bawah koordinasi Pak Menko Zulkifli Hasan,” kata Ahmad Rizki Sadig di Blitar, Sabtu (18/10/2015).
Rizki menilai, salah satu capaian pemerintah yang paling menonjol adalah keberhasilannya menjaga dan memperkuat kemandirian pangan nasional. Sejak Zulkifli Hasan ditunjuk sebagai Menko Pangan, ia memiliki peran sentral dalam mengorkestrasi berbagai kebijakan lintas kementerian dan lembaga yang berfokus pada penguatan kemandirian pangan nasional sehingga menunjukkan hasil signifikan.
“Langkah konkret yang dilakukan Pak Menko salah satunya adalah dengan menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk Gabah Kering Panen (GKP) sebesar Rp6.500. Saya kira itu adalah skema baru yang menumbuhkan semangat baru bagi petani untuk terus menanam.
Menurut Rizki, langkah Zulhas tersebut membawa dampak luar biasa, kegiatan ekonomi di desa ikut bergerak, dan Indonesia kini berada pada posisi surplus beras, yang menjadi sebuah capaian sejarah. Rizki juga menyoroti langkah strategis Zulkifli Hasan dalam memperkuat pondasi ekonomi desa melalui pembentukan koperasi desa di seluruh Indonesia.
“Pak Zul juga mendapat amanah sebagai Ketua Satgas Pembentukan Koperasi Desa, dan alhamdulillah koperasi-koperasi ini sudah mulai terbentuk di banyak daerah. Walaupun implementasinya membutuhkan kerja lintas sektoral, namun arah kebijakannya sudah sangat jelas yakni menjadikan desa sebagai sentra ekonomi rakyat,” lanjutnya.
Rizki menilai, keberadaan koperasi desa akan mempercepat arus distribusi hasil panen dan produk UMKM. Distribusi seperti ini berhasil memutus mata rantai panjang tengkulak, sehingga keuntungan lebih besar bisa langsung dinikmati masyarakat.
“Inilah esensi ekonomi kerakyatan yang diperjuangkan oleh Presiden Prabowo, dan kini mulai tampak hasilnya di lapangan,” tambah politisi yang juga anggota Komisi XI DPR RI tersebut.
Capaian-capaian itu, kata Rizki, menjadi cerminan nyata dari semangat kerja kabinet di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam kabinet ini kader PAN turut berperan aktif menjalankan visi besar ketahanan pangan nasional.
“Sebagai kader, kami di PAN Jawa Timur tentu berbangga, karena Ketua Umum kami mampu menjalankan dan mentransformasi pikiran serta tugas yang dibebankan oleh Presiden Prabowo dengan maksimal. Hasilnya benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat,” tegas Rizki.
Lebih lanjut, Rizki juga menyampaikan pesan kepada seluruh kader PAN di Jawa Timur untuk terus mengawal kebijakan dan program nasional yang telah dicanangkan pemerintah, khususnya di bidang pangan dan ekonomi desa. Menurutnya, kader PAN memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan setiap kebijakan yang baik tidak berhenti di atas kertas, tetapi benar-benar menjadi gerakan nyata yang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
“Saya berpesan kepada seluruh kader PAN di Jawa Timur, agar tidak hanya berhenti pada apresiasi, tapi juga aktif mengawal kebijakan ini sampai benar-benar dirasakan masyarakat di lapangan. Bila ada kebijakan yang belum berjalan maksimal, kader PAN harus hadir memberikan advokasi, membantu mencari solusi, dan menyampaikan informasi seluas-luasnya agar manfaat program pemerintah bisa menjangkau semua kalangan,” pungkasnya. CW
