
Amanat.news – Anggota Fraksi PAN DPRD Jawa Timur, Dr. H. Suli Da’im, SM., S.Pd., MM, menegaskan komitmennya untuk terus membersamai warga Muhammadiyah Pacitan. Ia menyebut warga Muhammadiyah Pacitan telah membantunya berjuang dalam Pemilihan Legislatif 2024.
Suli Da’im menegaskan hal itu saat Kegiatan Reses masa sidang I Tahun 2025 DPRD Jawa Timur yang berlangsung di Gedung Dakwah Muhammadiyah Pacitan, Senin (24/2/2025). Kegiatan ini dihadiri ketua dan pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pacitan, organisasi otonom Muhammadiyah, dan ratusan warga Muhammadiyah Pacitan.
“Bapak dan Ibu tidak perlu khawatir, saya pastikan akan membersamai warga Muhammadiyah di Pacitan dan seluruh rakyat di Dapil IX, terlebih Bapak dan Ibu juga telah memperjuangkan saya dalam Pileg 2024,” ucap Suli Da’im.
Sebelumnya, saat membuka reses, Ketua PDM Pacitan, Suprayitno Ahmad, M. Pd, menyampaikan apresiasinya kepada Suli Da’im. Suprayitno menilai Suli Da’im memiliki komitmen dalam mendampingi warga Muhammadiyah Magetan.
“Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Suli Da’im karena hingga kini masih terus membersamai kami, salah satunya adalah melalui reses atau serap aspirasi ini,” ucap Suprayitno.
Suprayitno juga menyampaikan harapan warga Muhammadiyah Pacitan atas terpilihnya Suli Da’im menjadi anggota DPRD Jatim. Warga Muhammadiyah Pacitan mengharapkannya membantu pengembangan cabang dan ranting Muhammadiyah.
“Terdapat harapan besar atas terpilihnya Bapak Suli Da’im, di antaranya adalah membantu beberapa permasalahan kami terutama yang berkaitan dengan pengembangan cabang dan ranting,” imbuh Suprayitno.
Beberapa peserta reses juga menyampaikan persoalan yang dihadapi Muhammadiyah Pacitan. Salah satunya terkait pengembangan Amal Usaha Pendidikan.
“Kami memiliki kendala dalam hal pengembangan sekolah, terutama dalam pengembangan infrastruktur,” ucap Ponco, salah satu warga Muhammadiyah Pacitan.
Sebagai anggota Komisi E DPRD Jatim yang salah satunya membawahi bidang pendidikan, Suli Da’im menanggapi keluh kesah tersebut dengan positif. Ia meminta yang bersangkutan membuat pengajuan terlebih dahulu.
“Silahkan Bapak dapat mengajukan proposal, tapi kami harus cek dulu termasuk ke lokasi sekolah untuk memastikan agar tepat sasaran,” ucap Wakil Ketua DPW PAN Jatim itu.
Suli Da’im juga menyampaikan pentingnya keterlibatan Muhammadiyah dalam kontestasi politik. Keterlibatan ini penting untuk memastikan bahwa setiap proses politik tetap mengedepankan kepentingan bangsa dan sesuai dengan cita-cita bangsa.
“Kehidupan kita sangat tergantung dengan politik, mulai dari harga pangan, infrastruktur, pekerjaan, pendidikan dan lain sebagainya. Sehingga Muhammadiyah perlu terlibat untuk memastikan bahwa proses politik ini tetap mengedepankan kepentingan bangsa dan sesuai dengan cita-cita bangsa ini,” ucap Suli Da’im. HK