
Amanat.news – Ketua Majelis Penasihat Partai (MPP) DPW PAN Jawa Timur, H. Masfuk, SH, mengajak kader Tapak Suci Putra Muhammadiyah menjadi pekerja keras dan berdaya secara ekonomi. Sehingga memiliki kekuatan untuk berdakwah dan berkontribusi besar dalam masyarakat.
Ajakan itu ia sampaikan saat menjadi pemateri acara Baitul Arqom Pimpinan Daerah (Pimda) 06 Surabaya Tapak Suci Putra Muhammadiyah, Minggu (16/3/2025). Baitul Arqom berlangsung di Lantai 13 Gedung Tauhidi Tower, Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMSurabaya).
Masfuk menyampaikan materi bertajuk โKader Tapak Suci dan Pemberdayaan Ekonomi.โ Bupati Lamongan dua periode (2000 โ 2010) ini memberikan wawasan strategis mengenai pentingnya kemandirian ekonomi bagi kader Muhammadiyah.
โWarga Muhammadiyah harus menjadi pekerja keras, berupaya untuk berdaya secara ekonomi, sehingga mampu memberikan manfaat bagi lingkungan sekitarnya,โ kata Masfuk.
Ketua DPW PAN Jawa Timur 2015 โ 2020 ini mengingatkan, bahwa kesuksesan tidak akan diraih dengan melakukan hal-hal yang biasa-biasa saja. Ia mendorong para kader untuk berpikir strategis dan memiliki semangat yang tinggi agar bisa mencapai kesuksesan yang optimal.
โJika ingin sukses, jangan hanya melakukan sesuatu secara standar, tetapi harus memiliki pemikiran yang strategis dan semangat tinggi dalam menjalankan usaha,โ pesan Masfuk.
Masfuk menilai, Baitul Arqom menjadi ajang penting dalam membangun karakter dan mentalitas kader Tapak Suci. Ia juga berharap para kader Tapak Suci Pimda 06 Surabaya semakin terdorong untuk mengembangkan potensi diri dalam bidang ekonomi.
โLewat Baitul Arqom ini diharapkan para kader Tapak Suci tidak hanya tangguh dalam bela diri, tetapi juga unggul dalam sektor ekonomi, sehingga dapat berkontribusi lebih besar dalam perjuangan dakwah Muhammadiyah,โ paparnya. HK